Kemasan Baru Benih Padi Hibrida Brang Biji
DESKRIPSI PADI HIBRIDA VARITAS BRANG BIJI ;
Nomor seleksi : MS 811
Asal : MS.811 A/MS.811 R
Golongan : Cere
Potensi hasil. : 14 ton / ha gabah kering giling
Rata-rata hasil : 11-12 ton / ha gabah kering giling
Umur tanaman : 90-95 hari setelah tanam
Bentuk tanaman. : Agak tegakk
Tinggi tanaman. : 90-100 cm
Anakan produktif : 25-40 anakan
Jumlah butir : 250-500 butir / malai
Rata -rata butir : 378butir/malai
Warna batang : Hijau
Warna helai daun. : Hijau
Muka daun : Kasarr
Posisi daun : Tegak
Bentuk gabah : Tegak
Warna gabah : Kuning bersih
Kerontokan. : Sedang
Kerebahan : Tahan
Tekstur nasi : pulen
Bobot 1000 butir : 26,79 gram
Kadar amilosa : 22,52 %
Ketahanan terhadap hama wereng.
Teknik Budidaya Padi Hibrida Brang Biji
1. Perendaman :
>Cuci bilas benih
>Rendam 10-12jam saja
>Lalu peram
-Saat peram, tiap 6-8jam di siram air sampai benih segar kembali
2. Pengelolahan Tanah :
H-10 : Pengelolahan Tanah ke 1 (Bajak)
H-3 : Pengelolahan Tanah ke 2 (Pembalikan dan Perataan)
H-1 : Pupuk Dasar NPK 150 kg / Ha
3. Penanaman
H-0 : Jarak Tanam
A : 20 X 20 X 40 cm (Sistem Jajar Legowo)
B : 30 X 30 cm (Sistem Tunggal)
C : 23 X 23 cm (Sistem Tunggal)
4. Pemeliharaan :
H+7 : Penyemprotan Insectisidaa, Fungisida Dan pemupukan ke 1 dosis urea 50 kg / ha
H+10 : Penyiangan
H+14 : Penyemprotan Insectisida, Fungisida
H+15 : Pemupukan ke 2 dosis NPK 150 kg/ha, Urea 50 kg/ha
H+21 : Penyemprotan Insectisida
H+30 : Pemupukan ke 3 dosis NPK 100 kg/ha, Urea 50 kg/ha
H+50 : Penyemprotan Insectisida dan Fungisida
H+50-80 : Air ditimbah / digenang (digenang pada saat pengisian biji)
Pemanenan : Keringkan lahan selama 2 minggu sebelum panen, pemanenan pada saat kematangan 95% (Gabah Menguning).
Untuk Info bisa hub Telp / WA 082144381886